HPK taruh disini
Liputan6.com, Jakarta Berenang menjadi salah satu aktivitas yang sangat digemari oleh setiap kalangan, terutama anak-anak. Dan saat mendatangi kolam renang, banyak orang yang membawa makanan atau membeli makanan di sana, karena olahraga ini memang bikin lapar.
Tapi sebenarnya, Anda tidak disarankan untuk langsung berenang setelah makan. Sebaiknya tunggu 30 menit sebelum kembali menceburkan diri.
Namun, kenapa kita tidak disarankan untuk langsung berenang setelah makan? Berikut beberapa alasannya, melansir Boldsky, Rabu (18/7/2018).
1. Setelah Makan Terjadi Peningkatan Aliran Darah
Setelah makan biasanya tubuh akan melakukan pencernaan yang dibantu oleh sistem peredaran darah. Hal itu tidak berarti tidak ada cukup darah untuk tetap mengaktifkan otot Anda saat berenang, tapi, bila sebelum berenang Anda makan berat dengan porsi yang cukup besar, Anda bisa mual. Tentu Anda tidak ingin hal itu terjadi.
2. Kram
Sebagian besar perenang terbiasa mengalami kram di betis, paha dan tangan, terlebih lagi saat berenang dengan penuh semangat.
Langsung berenang setelah makan bisa menyebabkan kram. Hal itu dikarenakan banyak darah diarahkan ke usus. Sehingga, jumlah oksigen yang mencapai otot berkurang dan menyebabkan otot-otot menjadi kram. Namun hal itu belum tentu menjadi penyebab utama, karena kram biasanya disebabkan karena kelelahan.
3. Jahitan
Jahitan disebabkan oleh kram diafragma ketika ada aliran darah yang terbatas karena tekanan dari paru-paru dan perut. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa setelah anda makan maka akan dilakukan proses pencernaan yang melibatkan sistem peredaran darah.
Namun, hal itu tidak dipastikan menjadi penyebab karena makan sebelum berenang. Sebetulnya tidak masalah makan sebelum berenang, hanya saja jika makan berlebihan dan kemudian berenang terkadang akan merasa mual.
Sebaiknya jika Anda merasa mual, keluarlah dari kolam kemudian berjalanlah sebentar untuk menghilangkan rasa mual.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa menunggu 30 menit setelah makan sebelum kembali berenang adalah mitos. Agar tidak berbahaya dan menyebabkan mual, cukup makan secukupnya sebelum berenang.
Penulis: Jihan Khalda Fairuz
SUMBER
 |
| Ilustrasi berenang (iStock) |
Namun, kenapa kita tidak disarankan untuk langsung berenang setelah makan? Berikut beberapa alasannya, melansir Boldsky, Rabu (18/7/2018).
1. Setelah Makan Terjadi Peningkatan Aliran Darah
Setelah makan biasanya tubuh akan melakukan pencernaan yang dibantu oleh sistem peredaran darah. Hal itu tidak berarti tidak ada cukup darah untuk tetap mengaktifkan otot Anda saat berenang, tapi, bila sebelum berenang Anda makan berat dengan porsi yang cukup besar, Anda bisa mual. Tentu Anda tidak ingin hal itu terjadi.
2. Kram
Sebagian besar perenang terbiasa mengalami kram di betis, paha dan tangan, terlebih lagi saat berenang dengan penuh semangat.
Langsung berenang setelah makan bisa menyebabkan kram. Hal itu dikarenakan banyak darah diarahkan ke usus. Sehingga, jumlah oksigen yang mencapai otot berkurang dan menyebabkan otot-otot menjadi kram. Namun hal itu belum tentu menjadi penyebab utama, karena kram biasanya disebabkan karena kelelahan.
3. Jahitan
Jahitan disebabkan oleh kram diafragma ketika ada aliran darah yang terbatas karena tekanan dari paru-paru dan perut. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa setelah anda makan maka akan dilakukan proses pencernaan yang melibatkan sistem peredaran darah.
Namun, hal itu tidak dipastikan menjadi penyebab karena makan sebelum berenang. Sebetulnya tidak masalah makan sebelum berenang, hanya saja jika makan berlebihan dan kemudian berenang terkadang akan merasa mual.
Sebaiknya jika Anda merasa mual, keluarlah dari kolam kemudian berjalanlah sebentar untuk menghilangkan rasa mual.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa menunggu 30 menit setelah makan sebelum kembali berenang adalah mitos. Agar tidak berbahaya dan menyebabkan mual, cukup makan secukupnya sebelum berenang.
Penulis: Jihan Khalda Fairuz
SUMBER
0 Response to "Awas, Jangan Langsung Berenang Setelah Makan"
Post a Comment